Jumat, 24 September 2010

Kongres Gerakan Pemuda (GP) Ansor


          Kongres Gerakan Pemuda (GP) Ansor,yang sebelumnya akan diselenggarakan di Asrama
Haji Sukolilo Surabaya 2-6 Oktober 2010, ternyata diundur sekitar 2,5 bulan menjadi 23-28 Desember mendatang. Ini terjadi karena panitia kongres menyesuaikan dengan jadwal Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang akan membuka acara kongres.

“Jadi kongres mundur bukan karena panitianya yang tidak siap, tapi lebih karena menunggu kesiapan Presiden,” ujar Ketua Umum Pimpinan Pusat GP Ansor, Saifullah Yusuf alias Gus Ipul, Rabu (22/9), di Surabaya.

Selain itu, dengan tetap menjadikan Asrama Haji Sukolilo Surabaya sebagai lokasi kongres, pelaksanaan kongres juga menunggu hingga selesainya musim haji 2010. “Kalau mengganggu kegiatan haji kan tidak enak,” jelas Gus Ipul, yang juga wakil gubernur Jatim.

Mengenai calon penggantinya, menurut Ipul saat ini ada empat orang yang meramaikan bursa calon ketua umum. Mereka, Chatibul Umam Wiranu (anggota F-PD DPR RI dan ketua PP GP Ansor), Malik Haramain (anggota F-PKB DPR RI dan sekjen PP GP Ansor), Nusron Wahid (anggota F-Partai Golkar DPR RI), dan Saiful Tamlika (anggota F-PPP DPR RI).

Menurut Gus Ipul, peluang semua bakal calon itu sama kuat. “Mereka semua hebat dan layak. Makanya persaingannya nanti pasti akan seru,” tegasnya.

Meski demikian, siapapun yang nantinya terpilih harus mengubah peran Ansor dari sifat elitis ke kerakyatan seperti saat awal berdiri. Selain itu, Ansor, kata Gus Ipul, juga harus ikut peran serta menuntaskan persoalan keumatan yang ada di masyarakat.

Jumat, 24 September 2010

Kongres Gerakan Pemuda (GP) Ansor


          Kongres Gerakan Pemuda (GP) Ansor,yang sebelumnya akan diselenggarakan di Asrama
Haji Sukolilo Surabaya 2-6 Oktober 2010, ternyata diundur sekitar 2,5 bulan menjadi 23-28 Desember mendatang. Ini terjadi karena panitia kongres menyesuaikan dengan jadwal Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang akan membuka acara kongres.

“Jadi kongres mundur bukan karena panitianya yang tidak siap, tapi lebih karena menunggu kesiapan Presiden,” ujar Ketua Umum Pimpinan Pusat GP Ansor, Saifullah Yusuf alias Gus Ipul, Rabu (22/9), di Surabaya.

Selain itu, dengan tetap menjadikan Asrama Haji Sukolilo Surabaya sebagai lokasi kongres, pelaksanaan kongres juga menunggu hingga selesainya musim haji 2010. “Kalau mengganggu kegiatan haji kan tidak enak,” jelas Gus Ipul, yang juga wakil gubernur Jatim.

Mengenai calon penggantinya, menurut Ipul saat ini ada empat orang yang meramaikan bursa calon ketua umum. Mereka, Chatibul Umam Wiranu (anggota F-PD DPR RI dan ketua PP GP Ansor), Malik Haramain (anggota F-PKB DPR RI dan sekjen PP GP Ansor), Nusron Wahid (anggota F-Partai Golkar DPR RI), dan Saiful Tamlika (anggota F-PPP DPR RI).

Menurut Gus Ipul, peluang semua bakal calon itu sama kuat. “Mereka semua hebat dan layak. Makanya persaingannya nanti pasti akan seru,” tegasnya.

Meski demikian, siapapun yang nantinya terpilih harus mengubah peran Ansor dari sifat elitis ke kerakyatan seperti saat awal berdiri. Selain itu, Ansor, kata Gus Ipul, juga harus ikut peran serta menuntaskan persoalan keumatan yang ada di masyarakat.
 
. © 2007 Template feito por Templates para Você